Mencetak Intelektual dan Wirausahawan

Sebagian besar orang berpikir perguruan tinggi hanyalah tempat menyelenggarakan pendidikan atau memproduksi sarjana. Dengan kuliah seseorang berharap mampu memperoleh pekerjaan yang layak, baik di institusi negeri maupun perusahaan swasta.

Namun seiring perputaran roda jaman paradigma kuno tersebut seharusnya digeser dengan pemikiran yang lebih modern. Perguruan Tinggi harus menciptakan sarjana yang punya jiwa interpreneurship dan mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.

Paradigma tersebut terus dikampanyekan Universitas Narotama.

Peran Perguruan tinggi dalam pembangunan bangsa ini menurut ibu yayuk, jika kita mengatakan dengan paradigm yang lama adalah Tempat untuk mencetak sarjana. Dan masih menurut paradigma yang lama yaitu intitusi yang menyelenggarakan pendidikan dan diharapkan menghasilkan seorang sarjana untuk pembangunan Negara ini kedepan. Akan tetapi setelah semua itu berkembang seiring perjalanan roda jaman, perguruan tinggi khususnya tidak hanya tempat belajar untuk mencetak sarjana. Seperti yang telah dilakukan di Universitas Narotama paradigm lama itu dirubah menjadi bukan hanya mencetak sarjana, tetapi mencetak sarjana yang menciptakan bidang usahanya sendiri untuk menjadi seorang enteprenur.

Hal tersebut  itu sudah terlaksana di UNNAR semenjak lima tahun terakhir. Oleh karenanya dalam proses perkuliahan, di kurikulum mementingkan 60 persen dosen-dosen APV, dan 40 persen yang memang dosen sesuai dengan ilmunya. Dan lebih memperbanyak lagi magang di perusahaan, lebih banyak lagi membuat kerjasama MoU dengan pihak-pihak luar, yang diharapkan nantinya mengasah insting mahasiswa-mahasiswa UNNAR untuk dapat menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Dan yang diharapkan mendatangkan devisa bagi Negara dan memperkuat karakter bangsa ini. Dan ibu yayuk menambahkan ini adalah salah satu peran perguruan tinggi dari sekian banyak sumbangsih perguruan tinggi untuk pembangunan bangsa.

Langkah yang ditempuh untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Universitas Narotama. Yang pertama di awali tepatnya pada tahun 2002, yang mungkin pada saat itu sangat aneh untuk orang-orang yang bergelut di kalangan dunia pendidikan. Yaitu Universitas Narotama mencoba suatu yang baru, dengan bagaimana membuat loncatan di dunia pendidikan ini, yang segala prosesnya terkontrol dengan baik.

Dan akhirnya di tahun 2004 Universitas Narotama menjadi satu-satunya perguruan tinggi swasta di Indonesia bagian timur yang memiliki badan pengendali mutu dengan memperoleh sertifikasi ISO. Yang itu pada awalnya disepelekan oleh perguruan tinggi negeri maupun swasta lainnya. Dan ternyata sekarang dan saat ini, pemerintah dalam hal ini melalui dirjen pendidikan tinggi (DIKTI) memerintahkan dan mewajibkan kepada seluruh perguruan tinggi negeri maupun swasta untuk mempunyai badan pengendali mutu atau sertifikasi ISO.

Setelah semuanya berjalan UNNAR lagi-lagi menciptakan inovasi-inovasi baru, diawali dengan menyiapkan seluruh infrastruktur berbasis IT yang pada waktu itu masih di tahun 2001. Yaitu mengontrol kegiatan perkuliahan dengan IT. Agar dalam proses perkuliahan di UNNAR menjadi 2 arah antara Dosen dengan mahasiswa, karena di UNNAR ini mahasiswa dianggap sebagai partner. Dimana dalam kelas perkuliahan dititik beratkan pada diskusi. Dan yang ke dua dikarenakan UNNAR sudah memiliki sertifikasi ISO untuk gugus pengendali mutu maka semua kegiatan di dalam kampus dikontrol dengan CCTV.

Dengan Cyber Optic sudah tertanam dan ada diseluruh lingkungan kampus UNNAR. Yang artinya seluruh system akademik maupun finance sudah masuk ke dalam system. Dan di tahun depan, untuk seluruh dosen pengajar diharuskan bahan perkuliahan masuk kedalam server pusat. Sehingga memudahkan pimpinan untuk mengontrol kegiatan perkuliahan. Itulah sedikit dari sekian banyak langkah-langkah untuk meningkatkan mutu dan kualitas Universitas Narotama seperti yang diungkapkan ibu Yayuk. Dan masih menurut ibu Yayuk hal tersebut diatas merupakan bentuk dari implementasi dari Visi dan Misi Universitas Narotama.

 

Berikut merupakan Visi dan Misi Universitas Narotama Surabaya.

Visi : Terwujudnya Universitas yang Modern dan Bermutu Berbasis Teknologi Informasi

Misi : Memberikan Kontribusi Nyata dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk Kesejahteraan Masyarakat Melalui Kegiatan-kegiatan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dengan Memanfaatkan Teknologi Komunikasi dan Informasi

 

Di Universitas Narotama ini tiap tahunnya selalu meningkat dalam jumlah mahasiswa. Yang tahun lalu UNNAR mendapat 800 mahasiswa, dan target di tahun ajaran baru ini UNNAR mentargetkan bisa mendapatkan 1000 lebih mahasiswa baru. Untuk jangka menengah Universitas Narotama mentargetkan akan membuka Fakultas Kedokteran. Sedang untuk jangka pendek UNNAR di akhir tahun ini akan membuka program Notariat, karena UNNAR sudah mengantongi surat persetujuan dari Asosiasi untuk membuka program Notariat tersebut. Dimana program Notariat ini di Jawa Timur cuma ada tiga perguruan tinggi yang ada program Notariatnya, yaitu dua perguruan tinggi negeri dan satu perguruan tinggi swasta.

Di Universitas Narotama ini juga memberikan beasiswa bagi orang-orang berprestasi di luar akademik, seperti kepada wartawan dan atlet. Karena Universitas Narotama sudah hampir sepuluh tahun bekerjasama dengan KONI kota Surabaya.

Dan Universitas Narotama sejak tujuh tahun yang lalu adalah satu-satunya kampus Universitas yang bebas asap rokok. Dan untuk sementara yang diperbolehkan untuk tempat merokok adalah di cafeteria. Karena kebersihan dan penghijauan dilingkup kampus UNNAR ini sangat dinomor satukan, serta kebersihan dan kenyamanan dinilai sedikit banyak membantu transfer knowledge dalam proses perkuliahan. Dan juga dikarenakan UNNAR menduduki 5 besar se-Surabaya untuk perguruan tinggi yang meraih ECHO Kampus. Dan dalam tiga tahun ini UNNAR sudah menerapkan Paperless dalam artian mengurangi penggunaan kertas, dimana hal ini sangat membantu mengurangi ekploitasi terhadap ekosistem alam.(Jus)

Posted by on Jun 3rd, 2011 and filed under Info Kampus. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response by filling following comment form or trackback to this entry from your site

Leave a Reply

Refresh Image
*